Bio Data

Salam buat para blogger, disini saya akan sedikit bercerita tentang saya, keluarga dan kehidupan saya. Saya dilahirkan di suatu tempat desa Gurutuha namanya setelah berumur kurang lebih 1 tahun, kami pindah kedaerah lebih jauh lagi ke Pardamean namanya. Itu semua berada di daerah Kabupaten Dairi. Setelah saya sudah cukup umur untuk masuk sekolah dasar saya bersekolah di SD HKBP dan setelah tamat saya melanjut ke SMP. Saya tamat dari SD pas loh ga ngambil yang 8 Tahun Tapi ngambil yang enam tahun. Lokasi sekolah saya ini keduanya berada di Sidikalang. Dan melanjut ke Medan di STM N 2 Medan di Jl. Sei Kera. Setelah saya tamat dari sini, saya merantau ke Jakarta tepatnya bekerja di Astra Internasional Isuzu Devition (AI-ID) Fatmawaty Jakarta Selatan. Mari kita pendekkan ceritanya setelah Thn 1999, saya pulang ke kampung saya lagi, setelah saya rasakan kejamnya ibu kota lebih kejam daripada ibu tiri. Setelah lama saya tinggal di desa berbagai macam pekerjaan telah saya lakukan termasuk pekerjaan yang lari dari jurusan saya dulu. Pada tahun 2005 saya menikah dengan Meriani Pasaribu pada tanggal 07-02-2005. dan pada tanggal dan bulan yang sama tetapi tahun berbeda tahun 2006 kami diberi kepercayaan untuk menjaga titipan Tuhan yaitu Hotmaida Uli sonia Purba, kemudian pada tanggal 20-05-2008 kami diberi kepercayaan lagi untuk menjaga titipan Tuhan yang kedua yaitu Grace Naomi Purba. Sampai disini kehidupan kami sebagai orang Batak memang masih ada yang kurang, karena dalam silsilah orang batak yang menjadi penerus marga adalah laki-laki, karena memang Tuhan sangat baik di dalam posisi yang masih belum lengkap tersebut tepatnya tanggal 21-05-2011 Tuhan memberikan lagi kepercayaan untuk keluarga kami. Tuhan memberikan apa yang kurang lengkap tersebut yaitu laki-laki Judika Purba. Sekarang keluarga saya memang sudah lengkap untuk titipan Tuhan dan sesuai dengan kelengkapan adat-istiadat, hanya dibidang finansial keluarga ini sampai sekarang sangat sulit untuk bergerak dalam menghidupi keluarga. Mudah-mudahan pada hari-hari yang akan datang semua itu akan terlewati dan akan menjalani kehidupan yang layak. Dalam kutipan ini saya tidak bermaksud untuk menyampaikan susuatu yang merendahkan apalagi melecehkan bagi keluarga yang belum lengkap punya anak ataupun sama sekali belum dikaruniai anak. Sebab dimata Tuhan kita semua sama. Karena Dia sangat tahu apa yang sebenarnya dia berikan untuk kita. Peace

No comments

Komentar membangun

Powered by Blogger.